Dokter Tirta Mandira Hudhi atau akrab disapa dr Tirta merupakan dokter muda sekaligus pengusaha. Ia kembali membuat video yang bermanfaat bagi penonton setelah mendapat respons positif dari video edukasi mengenai virus corona. dr Tirta seringkali membuat konten edukasi kesehatan di media sosial, di antaranya melalui YouTube.
Tidak sendirian, kali ini dr Tirta mengundang dr Keven Tali, Sp.OG untuk membahas mengenai persalinan di tengah pandemi. Pertama-tama dr Tirta bertanya mengenai efek vaksin terhadap ibu hamil. dr Keven pun menyarankan ibu hamil untuk menerima vaksin demi keselamatan diri dan juga kandungan.
“Jadi efek ke ibu dan janin sebenarnya ada efek positifnya. Jadi si bayi bisa mendapatkan imunitas dari si ibu. Dibandingkan kalau misalnya ibunya kena infeksi Covid bayinya juga bisa gawat kan” tutur dr Keven.
“Bahayanya apa sih dok kalau ibu hamil kena Covid?” tanya dr Tirta.
“Saya pernah dapat beberapa kasus ada yang bayinya lewat (meninggal), ada yang ibunya lewat, ada yang dua-duanya lewat, ada juga yang dua-duanya baik-baik saja. Jadi kalau janinnya meninggal itu biasa karena komplikasi” ujar dr Keven.
Kemudian dr Keven juga mengingatkan kepada ibu hamil yang terinfeksi Covid bahwa gejala dapat memburuk setelah melahirkan. Jadi penting untuk tetap konsultasi dengan dokter meskipun setelah melahirkan.
“Bisa long Covid terus ada proses inflamasi bisa terjadi pada saat masa nifas sampai 40 hari, itu masih bisa terjadi. Gejalanya masih bisa memberat setelah melahirkan” ujar dr Keven.
“Ketika nifas gak boleh vaksin, kalau belum kena (Covid)?” tanya dr Tirta.
“Boleh, kalau udah nifas rekomendasinya adalah ditunggu sampai fit. Kalau misalnya memang sudah fit gak papa gak ada masalah” ujar dr Keven.
Yuk simak penjelasan keduanya hanya di YouTube channel Tirta PengPengPeng!