23 Rekomendasi Buku Bacaan Tahun Baru 2023 dari Zahid Azmi Ibrahim!

  • Zahid Azmi Ibrahim
  • 28 December 2022

Zahid Azmi Ibrahim yang sebelumnya menjalani pendidikan perguruan tinggi di Institut Teknologi Bandung memutuskan untuk mengundurkan diri dan memilih untuk pindah universitas. Zahid sempat menjalani gap year selama 8 bulan sampai akhirnya menerima beasiswa di sebuah universitas di Jepang yaitu Ritsumeikan Asia Pacific University (APU).

Sebagai konten kreator edukasi, Zahid kerap membagikan ilmu bermanfaat bagi penonton, di antaranya tips belajar bahasa asing, tips berbicara di depan umum, dan cara agar lebih produktif. Banyak peminat, kini Zahid memiliki lebih dari 351.000 subscribers di YouTube Channel miliknya.

Menyambut tahun baru 2023 yang akan berganti beberapa hari lagi, melalui video yang diunggah kali ini (9/12), Zahid yang memiliki hobi membaca buku akan membagikan 23 rekomendasi buku yang bisa jadi bahan bacaan di tahun 2023. 

Berikut 23 buku rekomendasi Zahid Ibrahim:

  1. The Dip oleh Seth Godin. Buku yang mengajarkan kapan kita harus bertahan dan kapan kita boleh menyerah pada sesuatu, agar resources yang terbatas bisa teralokasikan dengan baik.
  2. Tactfulness oleh Hans Rosling. Buku yang bisa membuat pembacanya jauh lebih optimis dan mengubah persepsi negatif tentang dunia.
  3. Show Your Work oleh Austin Kleon. Buku ini mencoba untuk meyakinkan pembacanya bahwa dengan membagikan karya ke dunia luar, kita bisa dapat berbagai keuntungan.
  4. Steal Like an Artist oleh Austin Kleon. Buku ini mengajarkan pembacanya untuk mengambil inspirasi dari dunia luar dan apa yang sudah ada untuk kemudian me-remixnya untuk dijadikan karya kita sendiri.
  5. The Courage to be Disliked oleh Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga. Buku ini mengajarkan kita untuk lepas dari belenggu masa lalu dan mempunyai pribadi yang tegar supaya kita tidak terpengaruh oleh pendapat orang lain, dan berani untuk tidak disukai.
  6. Atomic Habits oleh James Clear. Buku yang mengajarkan untuk melakukan praktek-praktek terbaik dalam melakukan sebuah kebiasaan.
  7. The Unfair Advantage oleh Ash Ali dan Hasan Kubba. Buku ini mengajarkan pembacanya untuk lepas dari belenggu victim mentality dan membantu untuk melihat privilege dan keuntungan apa saja yang sudah kita punya.
  8. Storyworthy oleh Matthew Dicks. Buku ini mengajarkan kita bagaimana cara bercerita dengan baik, dan meyakinkan bahwa semua orang punya sesuatu yang bisa dibagikan.
  9. The Psychology of Money oleh Morgan Housel. Buku ini membahas bagaimana kita memiliki hubungan emosional yang lebih baik dengan uang. Karena seringkali masalah dengan uang ini berkaitan erat dengan gengsi, insecurity, dan semacamnya.
  10. Daring Greatly oleh Brene Brown. Buku ini membahas tentang bagaimana kita membuka sebagian dari diri kita ke orang-orang yang tepat atau dalam kata lain menjadi “vulnerable” yang dapat membantu kita meningkatkan kualitas hubungan dengan teman, keluarga, bahkan dunia luar.
  11. The Elephant in the Brain oleh Kevin Simler dan Robin Hanson. Buku ini membantu pembacanya untuk menunjukkan motif-motif apa saja yang ada dalam diri manusia, misalnya motif yang terdengar baik dan motif yang terdengar tidak baik.
  12. Ultralearning oleh Scott H. Young. Buku ini mengajarkan kita untuk belajar skill apapun, mulai dari mana, fokus di mana, dan apa saja yang harus kita lakukan jika kita menghadapi berbagai tantangan dalam proses belajar.
  13. The Inner Game of Tennis oleh W. Timothy Gallwey. Buku ini bercerita tentang dua sisi dari pikiran manusia yaitu yang disadari dan yang tidak melalui lensa permainan olahraga tenis.
  14. Who Moved My Cheese? oleh Spencer Johnson. Buku klasik ini mengajarkan pembacanya tentang perubahan dalam hidup dan bagaimana cara kita menghadapinya.
  15. Purple Cow oleh Seth Godin. Buku yang mengajarkan pembacanya untuk mengajarkan pembacanya untuk bukan menjadi yang terbaik pada suatu kategori, tapi untuk menjadi yang unik dan satu-satunya dari kategori kita sendiri.
  16. Die with Zero oleh Bill Perkins. Buku ini mengajarkan pembacanya untuk memanfaatkan uang dengan sebaik-baiknya daripada menyimpannya, lalu tidak terpakai sama sekali.
  17. The Almanack of Naval Ravikant oleh Eric Jorgenson. Buku ini membahas tentang kekayaan, kebahagiaan, dan bagaimana kita bisa melatih diri untuk mengembangkannya.
  18. Think Big oleh Grace Lordan. Buku ini mengajarkan pembacanya untuk bisa membangun karir dan juga masa depan yang diinginkan.
  19. For the Love of Physics oleh Walter Lewin. Buku ini menceritakan tentang fisika dan berbagai fenomena indah di dalamnya yang disampaikan dengan bahasa yang bersahabat untuk orang awam.
  20. Unbroken oleh Laura Hillenbrand. Buku ini membahas tentang cerita keseharian  seorang pelari bernama Louis Zamperini yang dipanggil untuk perang dunia, termasuk masa saat menjadi tahanan perang.
  21. Zero to One oleh Peter Thiel. Buku ini mengajarkan pembacanya untuk membangun startup.
  22. Tribes oleh Seth Godin. Buku ini mengajarkan pembacanya tentang kepemimpinan, cara menemukan kelompok atau lingkungan yang tepat, cara mengkultivasinya, serta bagaimana tekanan-tekanan dari pihak luar seringkali menguntungkan untuk diri sendiri dan kelompok.
  23. Biografi Arsene Wenger dan Sir Alex Ferguson. Dua orang mantan manajer dari dua klub liga Inggris pada masanya. Menurut Zahid, membaca biografi keduanya sangat menarik, karena dunia sepakbola terkenal dengan banyaknya tensi, emosi, dan semacamnya. Secara umum, jika kita ingin masuk ke dunia sepakbola, kita harus menjadi pribadi yang tangguh.  

Buat yang penasaran dengan penjelasan yang lebih detail, langsung aja cek videonya hanya di YouTube Channel Zahid Azmi Ibrahim, ya!

---

PT Suara Mas Abadi (SMA) dengan label Hits Records adalah perusahaan bergerak dalam bidang industri rekaman di bawah PT Star Media Nusantara (SMN) yang merupakan bagian dari PT MNC Studios International Tbk.

Hits Records memantapkan fokusnya kepada karya musik bergenre Pop, Folks, RnB, dll. Kesuksesan Hits Records dapat dilihat dari talenta-talenta yang dimiliki, seperti Andmesh Kamaleng, Mahalini Raharja, Nuca, Novia Bachmid, dll.

PT Suara Mas Abadi mengembangkan diri dengan membentuk divisi digital yang diberi nama StarHits dengan fokus untuk monetisasi aset digital MNC group, bekerjasama dengan banyak konten kreator untuk memproduksi konten yang bermutu.

StarHits juga ditunjuk oleh YouTube sebagai MCN (Multi Channel Network). Selain menyediakan layanan dalam pengelolaan konten, StarHits memiliki tujuan untuk mendistribusikan konten secara efektif ke seluruh platform media untuk meningkatkan jangkauan audiens, perlindungan konten atau hak cipta, & monetisasi konten.

Temukan kami di:
Website: https://www.starhits.id/ 
Facebook: https://www.facebook.com/starhitsidn 
Twitter: https://twitter.com/Starhitsid 
Instagram: https://www.instagram.com/starhitsid/ 

#ZahidAzmiIbrahim
#smn
#starhits
#hitsrecords
#msin
#mncstudiosinternational

Creator's Article

Zahid Ibrahim Bahas Cara Belajar Skill Baru dengan Kilat ala Ultra Learning, Simak di Sini!
Tips Bangkit dari Kegagalan ala Zahid Ibrahim, Salah Satunya dengan Main Lebih Jauh!
4 Strategi Zahid Ibrahim untuk Lebih Banyak Membaca Buku, Salah Satunya Mencoba Audiobook!
Tips Lancar Berbahasa Inggris dalam 7 Hari ala Zahid Ibrahim, Emang Bisa?

Pilihan Editor

List Category Article

Sesi Tanya Jawab Bersama Dr. Tirta dalam Pengenaan Tarif dan Identifikasi Penipuan seputar Bea Cukai
Eksperimen Vincent Raditya Ubah Mobil Tua jadi Mobil EV yang Lebih Modern dan Ramah Lingkungan
Rekomendasi Hotel untuk Menyendiri Bagi Para Kaum Introvert dari Adhe Tora TV, Cek di Sini!
Tanggapan Dokter Tirta Terkait Ramainya Komentar Netizen Terkait Kualitas Dokter di Indonesia

Search Article