Ngabuburit atau melakukan aktivitas seru sambil menunggu waktu buka puasa memang sering dilakukan supaya rasa haus dan lapar jadi tidak terasa. Hal ini juga dilakukan oleh konten kreator Jerome Polin dan teman-temannya, mahasiswa Jepang yang sering disebut Waseda Boys. Waseda Boys merupakan mahasiswa-mahasiswa Waseda University di Tokyo, Jepang.
Jerome, Tomo, Otsuka, dan Yusuke membagikan pengalamannya puasa untuk ketiga kalinya. Setelah berhasil di hari-hari sebelumnya, Jerome dan kawan-kawan jadi lebih semangat untuk melakukan puasa ketiga ini.
Di jam 3 pagi, Otsuka, Jerome, dan Yusuke membuat hidangan sahur seperti gyoza, nasi goreng, dan karaage. Mereka melahap makanan sahur sambil mengobrol bersama, sedangkan Tomo masih terlelap sampai melewatkan waktu sahur.
“Sekarang kita paham susahnya orang puasa” ujar Yusuke.
“Kita jadi merasa bersyukur dengan makanan” tutur Otsuka.
Saat pagi hari, Tomo sudah merasa kelaparan karena tidak ikut makan saat sahur, namun ia tetap mau melanjutkan puasanya. Aktivitas pertama yang dilakukan oleh Jerome adalah menjadi pembicara webinar, sedangkan Yusuke, Tomo, dan Otsuka pergi berbelanja baju.
Setelah menyelesaikan webinar, Jerome langsung menemui teman-temannya yang sedang tertidur sambil menunggu waktu buka puasa. Kemudian mereka pergi bermain berbagai permainan di game center untuk ngabuburit.
“Yang paling banyak kalah bakal traktir takjil hari ini ya” tantang Tomo.
Mereka pun bermain basket dengan serius untuk menentukan pemenang. Selanjutnya mereka bermain game mobil-mobilan, pada akhirnya Otsuka yang kalah dan akan traktir takjil untuk kawan-kawannya. Keempatnya memesan pizza sebagai menu buka dan bubble tea sebagai takjil.
Yuk intip keseruan Jerome Polin dan Waseda Boys saat ngabuburit hanya di YouTube channel Nihongo Mantappu!